Pertanyaan itu muncul kala SLR menulis di di Videootube.com dan menambahkan video dari youtube ke postingan. Tak sengaja SLR memperhatikan video yang memuat topspeed dari Yamaha R125 itu secara seksama, ternyata ada suatu yang spesial dari video tersebut. Coba perhatikan Video dibawah, terlihat kamera memokuskan sorotan ke speedometer juga ke tachometer. Terlihat sangat jelas sekali pergerakan jarum tachometer kala berakselerasi dan drop lagi kala perpindahan gigi terjadi.

Terlihat setiap perpindahan giginya terjadi penurunan Rpm hingga 1000Rpm dan itu hampir rata terus sampai gigi persneling 6. Nah disinilah timbul pertanyaan, “apakah R125 gigi rasionya bertipe close?? sehingga drop Rpm-nya hanya 1000rpm”. Lain lagi kala nonton MotoGp, di layar TV terpampang jelas semacam tachometer yang juga menunjuk-kan topspeed-Rpm dan perpindahan giginya. Terlihat di MotoGp drop Rpmnya sampai 2000Rpm lebih dan naik Rpmnya sangat cepat.

Lalu yang mana lebih untung??? Yang dropnya banyak atau yang dropnya dikit??? Jelas yang dikit lah…. tapi emangnya motoGp jelek??? nggak laaah…!!! Mari kita diskusi dulu braders daaan main simpul-simpulan yuuuk….!!! Pertama kenapa R125 dropnya cuma 1000Rpm, ya karena power R125 terbilang kecil jika dibandingkan dengan motogp. Jika R125 dikasi drop terlalu jatuh sudah tentu untuk mengkatrolnya naik jelas sangat lambat dan terkesan kekurangan power. Percuma duooong motor keren macam R125 akselerasinya lemot, ya so solusinya agar power ngisi terus musti close ratio’lah yang berefek ke drop Rpmnya cuma sikit-sikit.

Lain lagi di MotoGp, drop 2000Rpm tidaklah ada artinya, orang powernya gila… ngatrol Rpm agar cepat naik sudah tentu sangat mueedah…!!! Jadi berapa seharusnya drop Rpm itu??? tidak mesti kok… pokoknya berapapun bisa asalkan saat naik Rpmnya bisa cepat dan bisa meraih Rpm maksimal…!!! Gimana???

About j4na

visite my blog www.speedlover.tk

Satu tanggapan »

  1. ipanase berkata:

    kencangggggggggggg

  2. ipanase berkata:

    100 rpm aja lah, xixixix

  3. Pak Bambang Nunggang Byson berkata:

    ngeri , , , ,

  4. Dendeng dancuk berkata:

    Di motogp rpm nya jauh lebih tinggi, ngedrop 2rb rpm dari 19rb rpm mah gak ngaruh..

  5. barang bagus berkata:

    pasti kalo pake barang Bagus Gak Ngdrop Banyak laaaahhhh….
    tul kan?…. yO i…….

  6. Endrix berkata:

    mantep blog barunya bro, ini ane share rekaman trans7 race motogp misano kemarin bagi yang gak sempet nonton karena main bola 😀

    http://www.sejutaumat.com/2011/09/04/motogp-misano-2011-jorge-lorenzo-juara-fantastis/

    • j4na berkata:

      he he he makasi bro…. maaf tadi link di videootube.com yang mas bikin di komen ga bisa kebaca dikarenakan blog saya tadi berstatus nofollow dan saya sudah ubah ke dofollow… bro bisa ulang masukkan linknya di videootube.com

  7. most berkata:

    cuma 1000 rpm ea ngedropnya.
    Kalo motor2 yg edar di sNi juga 1000 rpm juga apa lebih.

  8. AXbiru berkata:

    wew,125cc tapi topspeednya lumayan jg.emang keren nih motor…

  9. boerhunt berkata:

    kalo saya biasanya 1 – 2 k rpm bro turunnya..

    nitip bli..

    ATPM Honda Recall Ribuan Honda Jazz dan City

  10. al3 berkata:

    tenaga gede ga mesti dropnya besar jg….F1, tenaga badak klo pindah gigi rpm turun di bawah 1000….sekedar perbandingan…

Tinggalkan Balasan ke Pak Bambang Nunggang Byson Batalkan balasan