Di Up-grade dari F-16 blok 25 menjadi blok 52, seperti inilah blok 52 dengan segudang persenjataan yang bisa dibawanya.
Sempat terkejut juga baca berita di Vivanews.com beberapa minggu lalu, yaitu tentang hibah 24 jet tempur ringan F-16 dari negara adi kuasa Amerika yang dikabarkan kedua puluh empat pesawat tempur tersebut akan hadir di tahun 2012, tepatnya bulan februari pesawat hasil Upgrade’an ke Blok 52 itu telah mulai hadir. Sempat bingung juga mendengar kata “Hibah”, sebenarnya apa sieh arti kata Hibah itu… Sama kah artinya dengan gratis??? Ooooh setelah dipelajari ternyata kata Hibah itu artinya memberikan secara percuma suatu barang dikarenakan si pihak pemberi memiliki terlalu banyak jenis barang itu. Walaupun jumlahnya berlebihan kenapa tidak dijual murah saja??? Nah inilah yang menjadi pertanyaan tentang “Anu”.. Hayooo apa anu itu…???
Mungkin semua dari braders sudah pada tau bagaimana sikap masyarakat Indonesia terhadap negara adikuasa ini, Indonesia cenderung memiliki sikap yang kontra terhadap berbagai kebijakan yang dilakukan negara pamansam ini. Braders masih ingat juga kan dengan Embargo yang pernah dilakukan Amerika terhadap peralatan militer Indonesia. Trus kenapa sekarang Indonesia mau menerima hibah itu dan maksud hibah itu untuk kepentingan Amerika??? Ini hasil analisa dari pribadi SLR kenapa Indonesia mau menerima pesawat hibah ini, yaitu dengan pemberian percuma pesawat ini (hanya keluar uang untuk upgrade saja) sudah tentu kita tidak perlu lagi susah-susah memikirkan biaya banyak buat membeli pesawat militer. Seumpamanya braders dikasi sebuah motor klasik yang masih bagus, apa braders menolaknya?? Tentu tidakkan!!! trimalah… toh barang gratis!!! iya kan?? Balik lagi ke masalah hibah F-16, walaupun suatu saat militer Indonesia di embargo lagi tidaklah menjadi masalah, toh itu pesawat tidak dibeli secara menyeluruh.
lihat punggungnya, ada tangki tambahan yang menambah daya endurancenya... ciri khas block 52
Indonesia patut waspada dengan kata hibah & Upgrade ini, tidakkah ada ada maksud tertentu dengan hibah ini!!. Sudah pastilah, dengan hibah ini maka politiklah yang akan bermain. Yaitu politik balas budi, dengan hibah ini tentu kedepannya Indonesia haruslah balas budi atas kebaikan yang diberikan Amerika. Seandainya Amerika mengadakan invasi terhadap negara lain, tentu amerika akan mengharapkan balas budi tersebut dengan cara ikut mendukung invasi itu. So… Indonesia akan sangat sulit untuk menentang kebijakan-kebijakan yang dilakukan Amerika mengingat Indonesia telah di hibahkan pesawat. Selain itu ada juga kecurigaan terhadap pesawat yang akan diterima Indonesia itu, tidakkah ada material rahasia yang terkandung di dalamnya yang bermaksud memata-matai Indonesia. Bagaimana menurut braders tentang Hibah ini???
lihat Video, beginilah kehebatan F-16 blok 52
SPEED LOVER 
asekkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk
Akhirny dpt podium..
Ada udang dbalik peyek itu mah..
memang rada janggal mengingt ekonomi amerika sendiri lagi rada gonjang ganjing
Wah rpot jg ea,Mending beli aj sndiri sejenis/skelas SUKHOI pakfa buatn Rusia,lbih canggih lbih murah,dr pd dikasih tp malah disetir…
ya gimana lagi kalo petinggi ga mandang ini itu…. main trima aja tanfa liat sejarah
nganu mas,… eh bli..
karena rezim sudah melaksanaken titah kanjeng ndoro juragan USA untuk menerapkan e-KTP yang pake scan retina segala
trus yah masalah gunung emas di timur itu loh.. hehehehe
gunung emas is siput itu…. he he he eeeh freeport
Nah itu tau anunya freeport,… Bukan masalah pesawat aja yang dikasi lho.. Anggaran biaya operasional kepolisian juga dikasi sama freeport.. Sopo yang gak mau dikasi tunggangan manteb ples duit duitnya juga??? ❓
imbalan atas tidak komennya Indonesia terhadap agresi tertutup amerika di timur tengah (mesir, libya, suriah)
takut ina tambah sukhoi
Lumayan dapet gratis
http://necel.wordpress.com/2011/11/11/mengenal-yamaha-m1-saingan-rc212v/
hibah tp byr, jd aneh. Amrik emang licik
Takutnya ada perangkat spionasenya…
Ngak ada tuh yang namanya hibah Mas Bro, dulu waktu sekolah era Orba kita juga selalu dibodohin mass media, contoh, judul Headline koran : Indonesia mendapat BANTUAN sebesar US$xxx.xxx.xxxx dari IGGI, IMF, Bank Dunia, ADB dll. Padahal itu pinjaman dengan persyaratan ikat tangan dan kaki.
Ini hibah sich sebagai kompensasi ” Jaga baik-baik ya kepentingan gw disini, terutama Freeport, itu pesawat di banding hasil yang dikerok freeport ngak ada apa2nya. jangankan F-16, untuk F-22 Raptor aja terlalu murah.
Jujur f16nya cuma buat maenan politik AS…
Klo emg niat hibah harusnya yg f15 hehe
F16 vs su27/30? Pegang su30 lah ^^
jelas su 27 ^_^
ralat,yg akan di trima f16 blok 32
yaa mgkn aja 20 pesawat tadi itu produk cacat produksi jadi d hibahkan (apa sih yang g dterima oleh Indonesia,sampah kondom aja d terima ma Indonesia)
biar kgk rame urusan freeport
Sekedar meralat. F-16 hibah itu dari type blok 25 yang akan diupgrade menjadi blok 32, bukan blok 52. F-16 yang aktif pada arsenal AS semua sudah pada type blok 52 dan 60. Hibahnya memang gratis, tapi semua biaya yang timbul pada hibah F-16 ini menjadi tanggungan RI, termasuk biaya upgrade.
Secara ekonomi & militer, AS tidak rugi dengan hibah. Toh pesawat-pesawat F-16 blok 25 itu sudah bertahun-tahun mereka gunakan. Nilai assetnya sudah jauh menurun dan AS sudah pakai versi yang lebih canggih (blok 52 dan 60). Dari pada menghabiskan biaya perawatan jet tua, berikan saja jet-jet F-16 kepada negara lain. Dipilihlah Indonesia, dengan syarat pesawat-pesawat harus diperbaiki dan diupgrade dulu.
Mungkin ini strategi pasar yang unik mengingat belakangan ini Indonesia cenderung membeli produk pesawat tempur dari Rusia. Untuk memberikan rasa aman pada Indonesia atas trauma pasca embargo militer beberapa tahun lalu, dilakukanlah hibah ini. Agar Indonesia kembali akrab dengan produk militer AS dan paling tidak merasa sudah berhutang budi karena mendapat hibah. Kecenderungan psikologis ini tentu sudah dipelajari oleh pihak AS.
Yang perlu diperhatikan oleh Indonesia adalah biaya perbaikan dan upgrade jet bekas yang bisa saja setara dengan harga produk baru sejenis dari Rusia atau negara produsen lain. Juga biaya perawatan yang tentu saja membutuhkan spare part buatan AS. Dan itu belum termasuk harga yang harus dibayar dari konskwensi politis yang pasti timbul di kemudian hari.
ni cara amrik nyogok secara halus agar dia tetap bisa ngrampok kekayaan alam negri ini…
saya jawab : TOLAK !!!
ah….mending di beli dengan harga murah aja wahai petinggi indonesia, biar hati blong, tidak ada balas budi.